Tersangka tiga pembunuhan California adalah seorang pejabat di Kepolisian Negara Bagian Virginia selama sekitar satu tahun sebelum memulai dengan Spesialisasi Sheriff Distrik Washington sebagai delegasi, ungkap polisi.
Lebih banyak data terungkap tentang Austin Lee Edwards, polisi Virginia yang disalahkan karena “pembodohan”, atau mengaku sebagai orang lain saat menjalin hubungan dengan seorang pemuda Riverside, sebelum pergi ke California untuk menemuinya dan diduga membunuh orang yang dicintainya.
Edwards ditembak dan dibunuh oleh delegasi Distrik San Bernardino setelah perwakilan mengemudi dalam pengejaran singkat pada 25 November. Gadis sekolah menengah dari Riverside bersamanya pada saat itu, tetapi aman.
Edwards disalahkan karena membunuh ibu wanita muda itu, Brooke Winek yang berusia 38 tahun, dan kakek-neneknya, Imprint Winek yang berusia 69 tahun dan Sharie Winek yang berusia 65 tahun, sebelum membakar rumah keluarga mereka dan pergi bersama wanita muda SMA.
Edwards memiliki pengawasan singkat, menurut FOX 11 Los Angeles. Polisi Negara Bagian Virginia memberi tahu Saluran bahwa Edwards memasuki yayasan pada Juli 2021, dan lulus pada Januari 2022. Dia diturunkan ke Wilayah Henrico, yang meliputi Richmond. Dia bersama divisi itu sampai sebulan yang lalu.
Polisi Negara Bagian Virginia mengatakan Edwards “tidak pernah menunjukkan perilaku apa pun untuk memicu pemeriksaan manajerial atau kriminal dalam negeri.” Divisi tersebut menambahkan bahwa dia lulus penyelidikan pribadi pra-bisnis, tes poligraf, dan penilaian mental.
Edwards bergabung dengan Kantor Sheriff Provinsi Washington hanya beberapa minggu sebelum diduga membunuh keluarga Winek, FOX 11 melaporkan. Divisi tersebut menyatakan tidak ada bos Edwards sebelumnya yang mengungkapkan apa pun yang membuat mereka khawatir.
“Sungguh mencengangkan dan menyedihkan bagi seluruh kepolisian bahwa individu yang begitu menjijikkan dan jahat dapat menembus kepolisian yang menutupi cara hidupnya yang sebenarnya sebagai pemburu dan pembunuh PC,” kata Sheriff Distrik Washington Blake Andis dalam proklamasi hiburan online. “Pertimbangan dan petisi kami ke surga bersama keluarga Winek, rekan mereka, pejabat, dan mereka yang terkena dampak kesalahan yang menyedihkan ini.”
Seorang wanita yang ingin dibedakan secara eksklusif saat Joi mengoordinasikan acara hari Sabtu dan mengatakan kepada Onlooker News bahwa dia baru di daerah Riverside sebelum mendengar berita tersebut.
“Pada saat saya mendengar berita itu, saya hanya jatuh ke perut saya seperti, ‘Apa maksud Anda mereka tidak berhasil?’” Katanya.
Joi mengulas Imprint Winek bergerak maju untuk membantu ketika dia mengetahui bahwa dia adalah orang tua tunggal. Sesuai dengan pengaturan GoFundMe untuk keluarga, dia mengajar para atlet muda di Sekolah Menengah Arlington.
“Dia langsung berkata, ‘Saya akan memotong rumput Anda, saya akan membantu Anda jika tidak ada keraguan tentang itu,’” kata Joi.
Namun kelompok korban tidak berbicara langsung kepada Observer News, mereka memberikan pernyataan publik kepada orang-orang yang menghadiri acara tersebut, dengan mengatakan “Terima kasih telah hadir di sini tentang keluarga saya dan tentang perlindungan kami saat ini.”